MAKALAH DASAR TERNAK PERAH

MAKALAH DASAR TERNAK PERAH

aviantrg07.blogspot.com

MAKALAH DASAR TERNAK PERAH
JUDGING SAPI PERAH



 







Oleh
Avian Trenggono
D0A012069


DASAR TERNAK PERAH DAN POTONG
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO
2012


PENDAHULUAN

Ternak perah merupakan ternak yang menghasilkan susu melebihi kebutuhan konsumsi susu anak-anak sapi. Produksi susu tersebut dapat dipertahankan sampai waktu tertentu atau selama masa hidupnya walaupun anak-anaknya sudah disapih atau sudah tidak disusui lagi. Dengan demikian susu yang dihasilkan dapat dimanfaatkan oleh manusia.
Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi susu antara lain kemampuan genetik sapi, struktur anatomi, struktur fisiologis sapi, makanan dan lingkungan. Kualitas air susu tergantung dari faktor bangsa, jenis, umur, pakan dan interval laktasi.
Tujuan praktikum produksi ternak perah ini adalah untuk mengetahui anatomi ambing pada sapi perah beserta bagian - bagiannya, mengetahui struktur kandang yang baik, melakukan penilaian (judging) tentang performa ternak perah, dan untuk mengetahui faktor intrinsik dan ekstrinsik yang berpengaruh bagi ternak. Manfaat dari praktikum ternak perah adalah praktikan dapat memahami dan mengimplentasikan materi perkuliahan yang telah diberikan, mengetahui perbedaan anatomi sapi perah laktasi dan dara, dapat melakukan judging pada sapi perah dengan mengamati body capacity.

TINJAUAN PUSTAKA
Sapi perah adalah suatu jenis sapi yang dipelihara dengan tujuan untuk menghasilkan susu. Terdapat beberapa bangsa sapi perah yaitu Ayrshire, Guernsey, Jersey dan Friesian Holstein (FH) (Blakely dan Bade, 1995). Sapi-sapi perah di Indonesia dewasa ini pada umumnya adalah sapi perah bangsa FH import dan turunannya. Karakteristik sapi FH yaitu warna tubuhnya hitam belang putih dengan pembatas yang jelas, terdapat warna putih berbentuk segitiga di dahi dengan kepala panjang, dan sebagian kecil tubuhnya berwarna putih atau hitam seluruhnya (Syarief dan Sumoprastowo, 1990). Turunan sapi FH dikenal dengan sebutan sapi perah Friesian lokal (PFH). Bangsa sapi FH adalah bangsa sapi perah yang paling menonjol di Amerika serikat, jumlahnya cukup banyak sekitar         80 - 90% dari seluruh jumlah sapi yang ada. Di antara jenis sapi perah yang ada, FH mempunyai kemampuan produksi susu yang tinggi (Siregar, 1993).
            Judging Sapi Perah
            Judging maupun seleksi sapi perah dalam pengamatan berguna untuk menghubungkan antara tipenya sebagai sapi perah yang baik dengan fungsi produksi susunya. Pemberian deskripsi dalam penampilan sapi perah yang ideal biasanya menggunakan semacam kartu skor yang disebut The Dairy Cow Unified Score Card. Kartu skor tersebut dibagi menjadi 4 bagian utama yaitu: penampilan umum (30 nilai), sifat sapi perah (20 nilai), kapasitas badan (20 nilai), sistem mammae (30 nilai) (Blakely dan Bade, 1995). Penilaian (judging) pada ternak sapi perah dilakukan melalui empat tahapan yaitu : 1) Pandangan samping yaitu untuk menilai keadaan lutut, kekompakan bentuk tubuh, keadaan pinggul dan kaki. 2) Pandangan belakang untuk menilai kelebaran pantat, kedalaman otot, kelebaran dan kepenuhan bokong dan keserasian berdiri pada tumpuan pada kaki-kakinya. 3) Pandangan depan untuk menilai bentuk dan ciri kepalanya, kebulatan bagian rusuk, kedalaman dada dan keadaan pertulangan serta keserasian kaki depan. 4) Perabaan. Penilaian ini untuk menentukan tingkat dan kualitas akhir melalui perabaan yang dirasakan melalui ketitisan, kerapatan dan kelunakan kulit serta perlemakannya (bagian rusuk, transversus processus pada tulang belakang, pangkal ekor, bidang bahu (Santosa, 2007).
            Klasifikasi penilaian tipe bangsa yaitu : sangat bagus (85 - 90), agak bagus (80 - 84), bagus (75 - 79), sedang (65 - 74), buruk (<65), klasifikasi ini dapat bervariasi menurut bangsa (Blakely dan Bade, 1995). Sapi termasuk kategori exellent dengan nilai lebih dari 90, good plus dengan nilai 85 – 90, good dengan nilai 75 – 85 dan poor  jika nilainya dibawah 75 (Bligh dan Johnson, 1973). Penilaian penampilan secara umum terdiri dari karakteristik bangsa, sifat kebetinaan, keharmonisan, dan kepala secara keseluruhan. Karakter tipe perahan antara lain bentuk tubuh, kehalusan kulit badan, kehalusan kulit ekor, gumba, dan penonjolan tulang rusuk. Kapasitas tubuh antara lain terdiri dari ukuran badan terutama luas bagian perut, lingkar dada, dan lebar dada. Sistem kelenjar ambing terdiri dari pertautan, konsistensi, dan ukuran ambing (Santosa, 2007).
Judging
            Metode yang digunakan adalah mengamati sapi secara keseluruhan dan melakukan penilaian secara subjektif  meliputi general appearance, dairy character, body capacity dan mammary system.
Selama laktasi, kelenjar mamae membutuhkan glukosa terutama untuk pembentukan laktosa (gula susu). Jumlah laktosa yang disintesis akan menggambarkan jumlah produksi susu setiap hari. Konsentrasi laktosa dalam susu relatif konstan, sejumlah air akan diproduksi oleh sel sekretori dan ditambahkan sampai kandungan laktosa sekitar 4,5%. Produksi susu sangat dipengaruhi oleh jumlah glukosa yang ditentukan oleh produksi propionat dalam rumen.
Produksi dan komposisi susu yang dihasilkan oleh seekor sapi tergantung dari konsumsi pakan, dan hal tersebut menggambarkan pengaruh dari konsumsi energi dan supply protein (Thomas dan Martin, 1988). Peningkatan suplai asetat, glukosa, dan protein menunjukkan efek positif terhadap produksi susu.
 Secara umum, sapi perah merupakan penghasil susu yang sangat dominandibanding ternak perah lainnya. Salah satu bangsa sapi perah yang terkenal adalahSapi perah Fries Holland (FH). Sapi ini berasal dari Eropa, yaitu Belanda(Nederland), tepatnya di Provinsi Holland Utara dan Friesian Barat, sehingga sapi bangsa ini memiliki nama resmi Fries Holland dan sering disebut Holstein atauFriesian saja (Masyadi, 2010).Menurut Supiyono (1995), eksterior atau tilik ternak adalah suatu ilmu yangmempelajari bentuk-bentuk tubuh dari luar untuk menentukan atau meramalkan prestasi dari suatu ternak. Sesuai tujuan pemeliharaan sekaligus untuk menilaitingkat pemurnian bangsa ternak dan merupakan alat bantu pelaksanaan programseleksi ternak dalam rangka perbaikan mutu genetik kelompok ternak. Penentuanatau peramalan prestasi dari suatu ternak harus memperlihatkan hal-hal sebagai berikut :1.

Konstitusi tubuhMerupakan imbangan dari bagian-bagian tubuh ternak, dengan caramembandingkan bentuk-bentuk dari suatu bagian. Letak bagian tersebutdibandingakan dengan bentuk yang umum, serta membandingkanhubungannya dengan bagian lain. Hal ini harus memberikan gambaranyang harmonis agar dapat menunjukkan prestasi produksi yangoptimum.

PUSTAKA
Akoso, B.T. 2008. Kesehatan Sapi. Kanisius, Yogyakarta
Anderson, B.E. 1970. Temperatur Regulation and Environmental Physiological, in Duke Physiology of Domestic Animal. 8th edition. Cornal University, London.

Blakely, J dan Bade, DH. 1995. Ilmu Peternakan. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Bligh, J. and K. G. Johnson. 1973. Glassani of Teams for Thermal Physiology. J. Appl. Physiol. 35 : 941.
Campbell, J. R. dan J. F. Lasley. 1985. The Science of Animal That Serve Humidity. 2nd Ed. McGraw Hill Coy, New York.

Dukes, H. 1955. The Physiology of Domestic Animal. 7th edition. Comstock Publishing Denville.

Frandson, R.D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Edisi ke-4. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Purwanto BP, A. B. Santoso dan Andi Murfi. 1995. Fisiologi Lingkungan. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Santosa. 2007. Tata Laksana Pemeliharaan Ternak Sapi. Penebar Swadaya, Jakarta.

Schmidt. 1971. Biology of Lactation. W. H. Freeman and Co, San Francisco.
Siregar, S. 1993. Jenis Teknik Pemeliharaan dan Analisis Usaha Sapi Perah. Penebar Swadaya, Jakarta.
Soebronto, A. 1985. Ilmu Penyakit Ternak I. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Sudarmono. 1993. Tata Usaha Sapi Kereman. Penerbit Kanisius, Yogyakarta
Syarief, M.Z. dan R.M. Sumoprastowo. 1990. Ternak Perah. CV Yasaguna. Jakarta.
Williamson dan Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
k ternak dalam meramalkan prestasi produksi selain ketiga h


+ comments + 4 comments

October 1, 2015 at 7:27 PM

Thaknyou

October 6, 2015 at 4:06 PM

siip, tengkyu kaka :)

October 5, 2016 at 3:46 PM

UD. Dua Saudara

Menyediakan Berbagai Produk Pupuk Organik Antara lain :
1. Pupuk Hayati Untuk Tanaman/Pohon Agar Tahan Hama dan Berbuah dalam Waktu yang

Singkat serta Hasil Maksimal

2. Pupuk Profish/Suplement Untuk Ikan Pada Tahap Pembesaran tahan terhadap

penyakit

3. Pupuk Unggas (Prochick) Untuk Kekebalan tubuh dan Percepatan Pembesaran

4. Pupuk Untuk Ternak (Profeed) agar hewan ternak memiliki nafsu makan dan

pencernaan yang tinggi sehingga dapat menjadikan Ternak kita Sehat

5. Dekomposer Terbuat dari Kompos Campuran Pupuk Fermentasi

6. Starter De Coco (bakteri)

7. Menjual Starter Bakteri

Segera Hubungi dan Kunjungi Home Industri kami UD. Dua Saudara
Jl.Brawijaya No. 137 - Mentikan - Kec. Prajurit Kulon
Dari Alun-Alun Mojokerto Ke Selatan, Sampai Perempatan Mojopahit Belok Kebarat

700 Meter, Kiri Jalan Pas di Perempatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto

Ke Nomor HP 082240638153
Pin BB 5444aca9

Bagaimana?.. tertarik?.. tunggu apa lagi, silahkan menghubungi kami di alamat

tersebut. Kami siap mengirimkan paket dan menerima pesanan dari dan ke seluruh

wilayah di Indonesia.

www.jualpupukorganik.co.id

October 5, 2016 at 3:47 PM

UD. Dua Saudara

Menyediakan Berbagai Produk Pupuk Organik Antara lain :
1. Pupuk Hayati Untuk Tanaman/Pohon Agar Tahan Hama dan Berbuah dalam Waktu yang

Singkat serta Hasil Maksimal

2. Pupuk Profish/Suplement Untuk Ikan Pada Tahap Pembesaran tahan terhadap

penyakit

3. Pupuk Unggas (Prochick) Untuk Kekebalan tubuh dan Percepatan Pembesaran

4. Pupuk Untuk Ternak (Profeed) agar hewan ternak memiliki nafsu makan dan

pencernaan yang tinggi sehingga dapat menjadikan Ternak kita Sehat

5. Dekomposer Terbuat dari Kompos Campuran Pupuk Fermentasi

6. Starter De Coco (bakteri)

7. Menjual Starter Bakteri

Segera Hubungi dan Kunjungi Home Industri kami UD. Dua Saudara
Jl.Brawijaya No. 137 - Mentikan - Kec. Prajurit Kulon
Dari Alun-Alun Mojokerto Ke Selatan, Sampai Perempatan Mojopahit Belok Kebarat

700 Meter, Kiri Jalan Pas di Perempatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto

Ke Nomor HP 082240638153
Pin BB 5444aca9

Bagaimana?.. tertarik?.. tunggu apa lagi, silahkan menghubungi kami di alamat

tersebut. Kami siap mengirimkan paket dan menerima pesanan dari dan ke seluruh

wilayah di Indonesia.

www.jualpupukorganik.co.id

Post a Comment

SlideShow

Penetasan Telur Manual TipsMemelihara Aayam Bangkok Ayam Bangkok Remaja Day Old Chick (DOC) Ayam Buras #Ayam Jago Bangkok
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Avian Multifarm - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger